|
Post by Natsuki on Oct 13, 2008 13:42:42 GMT 8
lapaar Perut Ren berbunyi, dia ngusep-usep perutnya sambil nyengir malu *loh, ni anak bisa malu juga =))* "Eh... disekitar LMM, asrama gitu. Deketnya central town." jawab Ren polos
|
|
|
Post by Sai on Oct 13, 2008 18:26:18 GMT 8
'Oh' kata Mille singkat. Ia tahu Central Town lumayan jauh dari situ, jadi bagaimana anak ini bisa sampai kesini? Telinganya bergerak-gerak mendengar bunyi krucuk-krucuk tak jelas. 'Oh, tunggu sebentar' katanya kemudian mencari-cari sesuatu
|
|
|
Post by Natsuki on Oct 14, 2008 13:25:12 GMT 8
Ren nyengir kuda. Akhirnya... dapet makan juga "Mau kemana?" tanya Ren bego, padahal sudah tau. Iseng dia.
|
|
|
Post by Sai on Oct 14, 2008 19:01:12 GMT 8
"Cari sesuatu" kata Mille sambil tersenyum kecil. Setelah terdengar bunyi *klontang* beruntun yang tak jelas, akhirnya dia keluar lagi membawa roti dan sebuah botol*lagi? Ia menaruhnya di meja depan Ren. "Selainya ada di dalam botol ini. Hati-hati, jangan overdosis selainya ya" katanya memperingatkan
|
|
|
Post by Natsuki on Oct 14, 2008 21:33:55 GMT 8
"Eh?" Ren sedikit bingung tentang perkataan peri. overdosis? Ren memakan selainya secuil-cuil, waspada dia.
|
|
|
Post by Sai on Oct 14, 2008 21:43:32 GMT 8
Mille memperhatikan Ren yang makan selainya seiprit-seiprit. ia pun tertawa kecil. "Selai itu.." katanya menjelaskan. "Jika kamu minumi cairan akan memenuhi lambung. Jadi hati-hati, sedikit saja sudah membuat kenyang"
|
|
|
Post by Natsuki on Oct 15, 2008 14:16:54 GMT 8
"Ooh." Ren manggut-manggut sambil nyengir. "Tapi perut gw black hole loh." ujarnya bangga sambil mengusap-usap perutnya. "Gw ga bakal bisa kenyang."
|
|
|
Post by Sai on Oct 15, 2008 14:25:37 GMT 8
"Oh" tapi Mille tersenyum usil. "Kalau berani coba saja sendiri" katanya iseng. Dia sih yang pasti nggak berani
|
|
|
Post by Natsuki on Nov 1, 2008 13:05:05 GMT 8
Ren manggut-manggut. Ia napsu pengen nyoba, tapi kalo entar perutnya melendung? Dia sih nggak masalah jadi melendung, tapi ntar dia bisa dikira lelaki hamil seperti yang ramai dibicarakan diberita. Dia sih, ogah dibilang hamil. Buset. Dia kan masih macho.
|
|
|
Post by Sai on Nov 1, 2008 20:14:46 GMT 8
"Bagaimana?" Mille masih menggoda Ren Walaupun ga bermaksud nantang sih..
|
|
|
Post by Natsuki on Nov 1, 2008 20:29:27 GMT 8
RSen geleng-geleng kepala sambil nyengir
|
|
|
Post by Sai on Nov 1, 2008 20:32:10 GMT 8
"Baguslah" kata Mille tersenyum. "Mau tambah lagi tehnya?"
|
|
|
Post by Aoi-Chama on Nov 1, 2008 21:53:29 GMT 8
neku berjalan dengan santai, motret2 pemandangan "haus... lupa bw minuman..." mencium bau teh yg khas, kontan deh kabur kearah wangi teh
"yo ren"saat menjumpai ren duduk amat santainya n ga nyadar ada peri disana "minta minumannya ya"pintanya lngsung nyambar selai td, ditelan sekaligus "uenak skali"
|
|
|
Post by Natsuki on Nov 2, 2008 10:48:56 GMT 8
Ren garuk-garuk kepala. "Ah asu lo. Makanan gw maen lo samber."
|
|
|
Post by Sai on Nov 2, 2008 11:15:56 GMT 8
Peri di sana jadi marah ngeliat Neku yang nyelonong aja tanpa permisi. Sekelompok peri keluar dan melempari Neku dengan bola salju. "Intruder! Pergi!" teriak mereka berulang-ulang
|
|