|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 11:20:20 GMT 8
Dengan berbagai alasan keuangan, termasuk karena ditendang orang tuanya dari rumah tanpa dikasih duit sepeserpun, Ren kerja sambilan di toko permen.
Tadinya sih mo kerja di restoran, tapi nggak tahan godaannya, bisa tiap ari dimalingin makanannya sama dia karena nggak bisa nahan godaan*lah*. Lagian, setelah ditimbang-timbang dan dipikirkan secara matang, CEWE SUKA MAKANAN MANIS. Dan itu artinya bakal lebih banyak cewe dateng ke toko permen, dan bagi Ren, cewe lebih menarik daripada dapet *nyolong* makanan. Akhirnya dengan mantapnya dia melamar di toko permen, dan ajaibnya langsung keterima.
Tentu aja Ren udah girang bukan kepalang, sampe sudah berfantasi *ditimpuk*. Tapi hanya satu kesalahannya. Ya, SATU kesalahan yang fatal. Ya, meskipun 'sesuai' dari harapannya, yaitu 'cewe' tapi ini penuh akan cewe kecil. Anak kecil tepatnya. Anak umur 5-10 tahun.
Ren menggerutu "Beh. Gw bukan pedofil." "Percuma gw nyari kerja disini. Laen kali CATAT: Kerja di toko pakaian dalam WANITA, pastikan tokonya sudah berlabel WANITA. Jangan PEREMPUAN. Kalo perlu ada embel-embelnya WANITA DEWASA."
Seorang anak kecil datang ke arah Ren, perempuan tentunya >_> "Kk, kk, permen lollipopnya abis ya? Nggak ada lagi?" tanyanya dengan tampang mo nangis buset, jangan sampe ni anak nangis. Gw BUKAN BABYSITTER lo. "Hah? Ah... ude abis tuh. Coba kk mintain ke dalem ya." ujar Ren sambil garuk-garuk kepala
|
|
|
Post by Najika on Sept 28, 2008 11:34:46 GMT 8
Cazz masuk ke candy shop. Krna di kasir lagi rame, dia liat2 dulu. waduh, koq kayaknya cuma cazz yang bukan anak kecil ya.? Cazz liat2 marshmallow. "kayaknya ini enak deh.." gumam cazz.
|
|
|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 11:42:11 GMT 8
Ren yang baru balik dari dapur belakang sambil ngebawa sekardus permen lollipop melihat Cazz. "Selamat datang, wanita. Eh, nona maksud gw." sapa Ren dengan senyum komersilnya "Mau beli apa? Marshmallow itu enak loh." tawar Ren yang ngeliat sepertinya Cazz tertarik dengan tumpukan permen marshmallow "Ada berbagai macam rasa. Dijamin menggoda selera." ucap Ren ngaco, padahal seluk beluk toko ini aja dia nggak tau. permennya rasa apa aja ya? Kalo nggak salah kata pemilik toko rasanya extra ordinary. Extra ordinary gimana? Rasa upil gitu? Ah,bodo ah. Ren garuk-garuk kepala, memikirkan seribu jawaban kalo ditanya.
|
|
|
Post by Aoi-Chama on Sept 28, 2008 12:35:35 GMT 8
neku datang dengan pakaian kasualnya, t-shirt + jaket cow yg bikin tangannya ga keliatan krn sakin gedenya, n celana skinny jeans. "cazz, rupanya u disini?"neku mencari cazz, sekedar mau traktir, lagian emank neku mau kesini juga buat stock candynya yg hampir abis. notice ren yg pada berusaha ngegaet cazz kale, mandangin ren dari atas ampe bawah. 'style individu yg bgs, ga niru sapa2'pikir neku*gini2 neku jg fashionista jg, tp dia paling malas mili2 bj, jd make bj kasual aja yg ga pada ribet* "sapa namamu?"tanya neku penasaran ama ren
|
|
|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 12:45:48 GMT 8
Ren balas melihatin Neku dari kepala sampe ujung kaki. "Selamat datang nona." sapa Ren kembali dengan senyum komersilnya Suatu keharusan yang wajib di dalam melayani pelanggan menggunakan senyum komersil "Ah, nama gw?" Ren melongo sejenak "Ren." ujarnya "Nona mau beli apa?" tanya Ren "Koleksi permen kami merupakan yang terlengkap di LMM." ucap Ren ngaco. Tapi, emang bener sih. Paling lengkap karena emang ini toko permen satu-satunya di LMM >_>
|
|
|
Post by Najika on Sept 28, 2008 13:02:17 GMT 8
Cazz lagi beda hari ini. Berhubung baju2nya pada dicuci, jadinya dia make rok terusan selutut warna merah. Jadi makin kecil aja kliatannya.
Cazz agak takut ngeliat Ren. "eem.. Disini ada chocolate bar gak.?" tanyanya ke ren.
"hai, neku.!" sapa cazz sambil trsenyum.
|
|
|
Post by Aoi-Chama on Sept 28, 2008 13:06:10 GMT 8
'hebat jg ni cow, biasanya org aja pada sala ngebedain cow ma cew'memandang heran ren "sepertinya radar cewnya tinggi banget deh"neku ga nyadar keceplosan ngomongin ren "semua candy berhubungan dengan choco ama orange, bw kemari, g beli semuanya"lanjutnya
|
|
|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 13:17:29 GMT 8
"Chocolate bar? Ada2. Di sebelah sono." ujar Ren sambil nunjuk di pojok ruangan. Sempet nyicip tadi dia >_>.
"Hah? Radar cewe gw? Emang tinggi." ujar Ren nyengir kuda meskipun belum ada cewe yang begitu menarik disini...
"Hah? Semua?" Ren tampak malas sial. musti ngangkut berapa banyak? "Abis. Nggak ada stok." ucap Ren ngaco
|
|
|
Post by Aoi-Chama on Sept 28, 2008 13:26:35 GMT 8
"abis stock?"neku tersenyum dingin, "jd itu apa? nie, tu"neku nunjukin semua candy choco ma orange "lgian cazz cew menarik sih, mana mata u? dengkul?"mandangin cazz yg putri bangsawan 'cantik sih, bj penuh dengan renda2, tp g malas makenya, ribet'tiba2 udah lari kebaju*neku yg ga beres*
|
|
|
Post by Najika on Sept 28, 2008 13:26:54 GMT 8
Cazz langsung ke tempat choco bar. Dia ngambil 5 choco bar sgala rasa. "ehe.. Rasanya cukup.."
Krna tangannya ga muat, dia ngambil keranjang di pojokan. "eem, 2 marshmallow, 1 bubble gum, 5 choco bar, apa lagi ya.?"
Cazz lalu ke tempat neku. Roknya yg ala rok gi** gu*aw* thu agak ngebuat dia kurang terbiasa. "akh, udah lama cazz gak pake bginian.." gumamnya.
"neku, anda bli apa.?"
|
|
|
Post by Aoi-Chama on Sept 28, 2008 13:30:57 GMT 8
"tau ah, pegawai ga beres" ngatain ren "diblg abis stock padahal masi bergelimpangan disini" "managernya ada"tanyanya ama ren
|
|
|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 13:33:35 GMT 8
"Ah. Maaf." Ren menampilkan kembali senyum komersilnya sial
"Gw pelayan baru. Jadinya gw belom tau seluk beluk toko ini." belanya "Kalau begitu gw ambilkan sekarang, nona." Ren berjalan ogah-ogahan kearah tumpukan candy choco sama orange, dan membawa semuanya ke Neku. "Ada lagi?" tanyanya
|
|
|
Post by Aoi-Chama on Sept 28, 2008 13:39:32 GMT 8
"hm.. thx"neku tersenyum merekah memandangi choco ma orange "ini aja"katanya tanpa mandangin ren dibukanya kotak itu kemudian ambil 1/6 tiap jenis dimasukan keplastik gede kemudian nyodorin ke cazz, "mau ga?"tanyanya
|
|
|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 13:48:14 GMT 8
"Oh. Kalau ada perlu, silahkan panggil gw." ujarnya sambil melengos ke balik counter. Ren nguap lebar. ngantuk...
|
|
|
Post by Najika on Sept 28, 2008 14:25:36 GMT 8
"Ah, ngga.. Ini sudah cukup koq.." tolak Cazz. "Cazz bayar duluan ya.!"
Mrasa belanjaannya sudah cukup banyak, Cazz pergi ke kasir. "Ini smua, tolong dihitung ya.." kata Cazz ke Ren
|
|