|
Post by Sai on Sept 24, 2008 15:58:30 GMT 8
"Yaah, maaf atas keterbatasan di sini" kata Vei menunduk minta maaf. "Jadinya, apakah pesanannya dibatalkan?" tanyanya lagi harap-harap cemas. Yaa, emang bukan salahnya dia sih pesenenannya batal
|
|
|
Post by Aoi-Chama on Sept 24, 2008 20:32:13 GMT 8
"ha, sudah lah gapapa kok, kemarikan semuanya"neku cemberut "yg penting ada" "totalnya td brapa? 420g ya?"neku rada lupa "ng, nie 450g, kembalianya buat u aja, thank's ice creamnya enak sih"kata neku pada vei
|
|
|
Post by Najika on Sept 24, 2008 20:44:26 GMT 8
"Woii, makan es krim itu harus dengan perasaan senang, damai, ikhlas, bahagia, glad, bla..bla.. Jangan cemberut, hilangkan perasaan marah dan kesal.. Nikmatilah ia dengan sepenuh hati" Cazz lagi error, jadi ceramah gag jelas. *apa coba*.
"Kalo ikhlas sih bole2 ajah.. Sapa sih yang mau nolak es krim.? Nyahahahahahahhahaha"
|
|
|
Post by Sai on Sept 24, 2008 21:10:22 GMT 8
"Baiklah" kata Vei kemudian membungkus es krim-es krim tersebut. "Terima kasih banyak!" ucapnya riang Hmm... lumayan tipnya~,pikirnya senang
|
|
|
Post by Najika on Sept 24, 2008 21:51:51 GMT 8
"Neku, Cazz pulang dulu ya, grazie traktiran es krimnya.. daaaaghh.."
Baru berapa langkah, CAzz balik lagi. "Eh, daaaagh juga Nona Vei.. Lain kali Cazz balik lagi.."
|
|
|
Post by Sai on Sept 24, 2008 22:11:09 GMT 8
"Iya, sama-sama" kata Vei melambaikan tangan. Setelah Cazz pergi, ia ngelanjutin kangen-kangenannya ama Das. Serta merta dia narik Das dan nyium pipi skalian meluk. "Kuangeen..." ucap Vei. Sementara itu Das tidak bereaksi, atau tidak bisa bereaksi tepatnya (?)
|
|
|
Post by Aoi-Chama on Sept 24, 2008 22:26:37 GMT 8
"glek..."tau ada yg lg mesra2an neku pada kabur "vei, das, bye dolo"neku pada teriak dikejauhan n berlari sekuat tenaganya pokoknya ntah kemana aja de
|
|
|
Post by Sai on Sept 25, 2008 12:52:34 GMT 8
"Ah, iya!" balas Vei nggak sadar tuh kalo lagi dirasani sama Neku. Sementara itu Das melepaskan pelukan Vei dan menyentil dahinya. "Ingat, kita bukan seperti dulu lagi"
|
|
|
Post by Najika on Sept 27, 2008 23:38:57 GMT 8
Nheo lagi jalan2. Tau2 dia nemu toko ice cream. Inget si cazz, jadi dia mampir. Nheo ngeliat si vei ma das lagi mesra2an, niatnya sih gak mau ganggu, tapi gimana caranya dia bli es krim.? Dengan trpaksa, "ehem. Tolong Strawberry scoopnya 2, chocolatenya 1." anak ini bukannya yg waktu itu di taman.?
|
|
|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 9:43:56 GMT 8
Ren muncul sambil melihat adegan yang mesra.
"Pasangan bego yang ada disana." ujarnya dengan tampang agak jijik "Yang mane salah satu dari kalian yang jualan es krim?" tanyanya "Apa ini bukan toko es krim ya? Toko cinta? Beh. Lebih baik gw pergi." Ren berprasangka sendiri dan ngambil ancang-ancang mao pergi.
|
|
|
Post by Najika on Sept 28, 2008 10:53:25 GMT 8
Sesaat, Nheo cuek ata ngeliat ren.
"gw tunggu disana aja." kata Nheo ke vei sambil mnggerakkan kpalanya bwt nunjuk kursi sbagai ganti tangan. *bingung ngejelasinny*
Ngeliat ren yg mau prgi, nheo manggil dia. "woi, lo yg disana. Daripada rugi mending lo du2k sama gw sambil nunggu mreka."
|
|
|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 11:04:43 GMT 8
"Hah?" Ren melongo tiba-tiba diajakin duduk "Yah... gimana ya..." Ren nampak ogah "Elo cowo sih, nggak seru kalo duduk sama elo. Lagian emang bisa, duduk sebangku berdua?" Ren menampakkan tampang yang bego. duduk sama dia kan? buset. Dudukin dia gitu? " Gw sih ogah dipangku apalagi mangku elo. Kalo cewe, urusannya lain." ujar Ren sambil nyengir
|
|
|
Post by Najika on Sept 28, 2008 13:11:32 GMT 8
"bukan du2k sbangku do2l. Du2k di bangku depan gw, 1 meja."
otaknya mesum juga ni anak.
"lagian sapa yg mau mangku elo.?" kata nheo datar
|
|
|
Post by Natsuki on Sept 28, 2008 13:28:07 GMT 8
"Lah, kan tadi lo bilangnya 'duduk sama gw'." ujar Ren membela diri Ren berjalan ke arah Nheo, dan langsung duduk di kursi yang tadi ditunjuk oleh Nheo. "Makanya, gw juga ngga mau dipangku sama elo." ujarnya lagi sambil garuk-garuk kepala
|
|
|
Post by Najika on Sept 28, 2008 14:37:25 GMT 8
"Mesum aja otak lo."
Nheo melirik jam tangannya. Koq lama ya.?
"lo ksini mo ngapain.?" tanya Nheo ke Ren tenang.
|
|